Tuesday, June 27, 2023

Kupu - Kupu

Apakah bakal indah kek kupu - kupu?

Ehhh first of all, Thank God ternyata ini rasanya menghirup angin yang berbeda. Udara yang anehnya terasa lebih segar di tengah polusi udara dan suara. Suasana yang lebih tentram ditengah Gen Z yang asik kritik sana - sini sama semua compang - camping. Eh salah, campaign - campaign maksudnya 😅

Di titik ini, bahagia tidak lagi penting. Lega. Itu kata yang paling tepat dan menggambarkan situasi sekarang. Lega bisa menghidupkan kembali masa lalu yang terpaksa harus terkubur. Lega karena tidak sesakit itu dan lega karena melepaskan tidak berarti kehilangan. Lantas kenapa takut? Hmmm mungkin itu yang belum terjawab sampai sekarang

Hidupku adalah telur yang menetas menemukan sosok yang nampaknya memberikan kehangatan. Nampaknya. Nyatanya dingin, sepi dan gelap. Tertahan menjadi ulat, mutaaar aja gak jelas. Gak ada cahaya, suara, dan kehangatan yang bisa mendewasakan. Akhirnya berani mencari lubang jalan keluar

Kepompong, itu kata yang tepat. Sedang cari-cari, menebak-nebak jalan apa yah yang cocok? Akan berkembang biak seperti apa, akan menemukan siapa? Dan apakah bisa jadi kupu-kupu?

............ 

Saturday, March 25, 2023

Realita vs Ekspektasi

Yang bikin sakit itu bukan kelakuannya, tapi harapan kita. Iya gak sih?  Kita berharap dia bisa jadi pasangan yang baik, dewasa, setia, bisa jadi leader tapi akan terasa begitu menyakitkan jika semua hal tersebut tidak dilakukan. Lantas bagaimana caranya ikhlas untuk tidak berharap? Bukankah manusia kuat untuk hidup, kuat untuk bernafas karena harapan? Mengapa Tuhan mengizinkan kita menaruh harapan pada orang yang salah? Atau apakah ini teguran dariNya?


Di titik ini saya tersadar bahwa manusia adalah makhluk yang sangat ..... aneh. Punya pikiran namun sering bertindak seperti tak ada logika, punya mata tapi sering dibutakan cinta, punya telinga namun selalu hanyut dalam kebohongan, punya rasa yang kuat namun dikalahan oleh hati


Tahu realitanya namun tetap bertahan pada ekspektasi. Lantas apa yang diharapkan? Happy ending atauu memaksakan happy ending?